SERDANG BEDAGAI,(PAB) –
Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) secara resmi mulai Senin malam (9/11) menggelar pengajian di Kantor Sekretariat IWO Desa Firdaus,Kecamatan Sei Rampah,Sergai, untuk menambah ilmu pengetahun tentang agama.
Pengajian ini yang berjumlah 20 orang tersebut diikuti wartawan dan warga Desa Firdaus Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah. Hadir juga warga dari Kecamatan Dolok Masihul, dari Desa Pekan Tanjung Beringin dan Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringin. Semua yang hadir merupakan warga Kabupaten Sergai.Pengajian tersebut mempelajari tentang ajaran agama Islam yang kemudian akan membahas ilmu Tauhid dan Fiqih. Materi yang dibahas untuk tahap awal dalam pengajian itu terkait bagaimana memahami agama yang artinya agama itu,
“ tidak kucar kacir”. Sehingga sebagai umat penganut agama Islam kita dapat memahami benar akan agama yang diyakininya. Hal ini djelaskan Ketua IWO Sergai Zuhari saat mengutip tausiyah yang disampaikan oleh Drs.Ustad H. Tamlih Nasution.
Pada tausiyah malam itu, Ustad Tamlih menjelaskan bahwa Islam adalah agama yang diturunkan Allah SWT untuk Ramtanlil’alamin sebagai bentuk rahmad dan rasa kasih sayang Allah, karunia dan nikmat yang diberikan kepada makhluknya di dunia ini. Islam ini jika diartikan dalam bahas Indonesia artinya patuh,tunduk dan berserah diri kepada Allah SWT tentunya dengan aturan-aturan sesuai aturan dalam ajaran Islam. Demikian sebahagian isi tausyiah yang dijelaskan oleh Drs. H.Tamlih Nasution malam ini.
Sedangkan salah satu jamaah yang ikut mendengarkan tausiyah tersebut Sudarno (45) warga Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, mengungkapkan ia sangat tertarik dengan materi yang disampaikan oleh Ustad Tamlih membuat dirinya terpaku dan tidak terasa mengantuk, walaupun awalnya kedua bola ini sebelum dimulai tausiyah mata ini sangat mengantuk.
“Terus terang saya dapat memahami isi tausiyah yang disampaikan oleh Ustad tersebut.Dua jam mengikuti pengajian ini baginya sangat minim sekali waktunya. Ia berharap pengajian seperti ini bisa terus dilaksanakan dalam seminggu 2 kali sembari mengucapkan terimakasih keapda Ketua IWO Sergai yang telah menyelenggarakan pengajian ini.Ucap Darno.
Badrun SE yang berdomisili di Desa Firdaus mengatakan, bahwa dirinya sesungguhnya sangat lemah setelah mengetahui bagaimana isi tausyiah yang disampaikan oleh ustad Tamlih tersebut.
"Malam ini saya baru menyadari bahwa manusia itu tidak ada apa-apanya dan sangat lemah.Ujarnya.
Menurut Dirinya pengajian ini Sangat menambah ilmu pengetahuan sekali mengikuti pengajian ini. Ia juga mengucapkan terimaksih kepada Ketua IWO Sergai yang telah menggelar pengajian ini.
Sementara Ketua Badan Musyawarah Masyarakat Minang (BM3) Kabupaten Serdang Bedagai Yunasril SH,MKn mengatakan pengajian ini sangat penting bagi kita yang selama ini tidak banyak mengetahui ilmu agama, disini kita bisa berbagai ilmu pengetahuan dan mendapatkan pengajaran yang bernilai tinggi untuk kehidupan dunia dan akhirat.
Bagi yang mengikuti pengajian ini lanjut Ketua BM3 Sergai, sudah barang tentu dapat memperoleh pengetahuan. Kemudian mengetahui jalan yang terbaik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan kaidah keislaman.
“Ini masih pembasahan tahap dasar dan kedepan akan lebih jauh juga mendalam yang dikaji. Enaknya, pengajian ini tidak hanya wartawan tapi masyarakat umum juga boleh bergabung.” bilangnya Yunasril.(Bambang)
